Sabtu, 22 September 2012

Abstraksi Serah Terima dan komplain Bagian Purna Jual Graha Raya

Pada bagian purna jual graha raya terdapat bagian Serah Terima & Komplain dan Bagian AJB & Sertifikat. Bangunan dapat diserahkan bila pembukuan konsumen sudah tercatat lunas dan bangunan sudah siap diserahkan, sedangkan kavling dapat diserahkan bila pembukuan konsumen tersebut sudah tercatat lunas dan batas ukur kavling tersebut sudah jelas. Dapat mengajukan komplain pada sebelum atau sesudah serah terima. Setelah serah terima konsumen berhak mengajukan komplain secara keseluruhan selama 3 bulan +9bulan untuk komplain mengenai kebocoran dan efeknya. Konsumen dapat mengajukan komplain bila bangunan masih dalam kondisi standart/belum renovasi. Selama ini dalam mengetahui dan menginput data lunas dan jatuh tempo kita lakukan secara manual dengan meminta laporan dari bagian collection. Dan itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk itu kita membutuhkan pemrograman yang mendata secara otomatis tanpa harus menginput satu per satu secara manual. Agar laporan dan data bisa kita peroleh lebih cepat dan mempersiapkan bangunan dan kavling yang sudah lunas / jatuh tempo lebih cepat dan siap. Dan dalam acara serah terima kita menyiapkan Berita Acara Serah Terima (BAST). BAST itu juga selama ini kita siapkan dengan cara mengetik secara manual dan demikian untuk menyiapkan BAST tersebut kita membuat konsumen menunggu dengan waktu yang cukup lama. Untuk itu kita membutuhkan suatu pemgrograman yang dapat membuat BAST secar otomatis dengan hanya mengetik nama bloknya saja.

Panduan Penulisan Abstaksi Pada Jurnal Ilmiah

Abstrak adalah bagian ringkas suatu uraian yang merupakan gagasan utama dari suatu pembahasan yang akan diuraikan. Abstrak digunakan sebagai “jembatan” untuk me­mahami uraian yang akan disajikan dalam suatu karangan (biasanya laporan atau artikel ilmiah) terutama untuk memahami ide-ide per­masalahannya. Dari abstrak, pembaca dapat mengetahui jalan pikiran penulis laporan/artikel ilmiah tersebut dan mengetahui gambaran umum tulisan secara lengkap. Biasanya abstrak ditempatkan di awal suatu laporan/artikel ilmiah dengan tujuan agar pembaca yang mempunyai waktu relatif sedikit cukup hanya dengan membaca abstraknya untuk memahami suatu karya ilmiah secara umum. Dalam artikel ilmiah, abstrak ditulis setelah judul dan nama pengarang yang diketik satu spasi. Untuk itulah, penulisan abstrak harus dapat mewakili isi karangan ilmiah secara keseluruhan, mulai dari latar belakang, metode, dan hasil penelitian. Beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam membuat abstrak. yaitu: 1. Abstrak harus dapat menjadi penghubung antara pemikiran pembaca dengan penulis tentang lingkup materi yang diungkapkan di dalam suatu karangan ilmiah; 2. Abstrak harus dapat mengungkapkan keseluruhan isi materi yang diuraikan secara lengkap di dalam suatu karangan ilmiah; 3. Abstrak harus dapat menuntun pembaca (mengondisikan pembaca) terhadap uraian materi secara lengkap; 4. Abstrak merupakan ide pokok suatu uraian sehingga abstrak harus dapat membuat pembaca tertarik dan tendorong rasa ingin tahunya untuk membaca uraian materi yang lebih lengkap dari suatu laporan penelitian/artikel ilmiah. Adapun hal-hal yang perlu ada dalam abstrak adalah : 1. Masalah yang akan diteliti. 2. Metode yang digunakan dalam penelitian. 3. Hasil yang diperoleh pada penelitian. 4. Kesimpulan. 5. Kata kunci. Hal-hal yang tidak diperbolehkan ada dalam abstrak yaitu sumber acuan, informasi lain yang tidak berhubungan dengan penelitian dan gambar atau tabel. Adapun format penulisan abstrak adalah sebagai berikut. 1. Awal kalimat merupakan kata benda. 2. Terdiri dari maksimal 250 kata, diluar kata depan dan kata sambung. 3. Dalam bentuk satu paragraf. 4. Menggunakan spasi 1. 5. Menggunakan huruf Times New Roman. 6. Terdapat kata kunci yang terdiri dari maksimal 5 kata dan disusun secara alfabet. 7. Ditulis sebelum bab pendahuluan. 8. Rata kiri-kanan. 9. Ditulis dengan huruf Times New Roman ukuran 10 pt.

Rabu, 19 September 2012

Serah Terima dan Komplain Bagian Purna Jual Graha Raya

Pada bagian purna jual graha raya terdapat bagian Serah Terima & Komplain dan Bagian AJB & Sertifikat. Bangunan dapat diserahkan bila pembukuan konsumen sudah tercatat lunas dan bangunan sudah siap diserahkan, sedangkan kavling dapat diserahkan bila pembukuan konsumen tersebut sudah tercatat lunas dan batas ukur kavling tersebut sudah jelas. Dapat mengajukan komplain pada sebelum atau sesudah serah terima. Setelah serah terima konsumen berhak mengajukan komplain secara keseluruhan selama 3 bulan +9bulan untuk komplain mengenai kebocoran dan efeknya. Konsumen dapat mengajukan komplain bila bangunan masih dalam kondisi standart/belum renovasi. Selama ini dalam mengetahui dan menginput data lunas dan jatuh tempo kita lakukan secara manual dengan meminta laporan dari bagian collection. Dan itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk itu kita membutuhkan pemrograman yang mendata secara otomatis tanpa harus menginput satu per satu secara manual. Agar laporan dan data bisa kita peroleh lebih cepat dan mempersiapkan bangunan dan kavling yang sudah lunas / jatuh tempo lebih cepat dan siap. Dan dalam acara serah terima kita menyiapkan Berita Acara Serah Terima (BAST). BAST itu juga selama ini kita siapkan dengan cara mengetik secara manual dan demikian untuk menyiapkan BAST tersebut kita membuat konsumen menunggu dengan waktu yang cukup lama. Untuk itu kita membutuhkan suatu pemgrograman yang dapat membuat BAST secar otomatis dengan hanya mengetik nama bloknya saja.